Bunga Tidur?

Di goreskan oleh Yunna , Kamis, 10 Februari 2011 09.32

Selamat pagi....
Akhir-akhir ini rutinitasku kembali seperti biasa. Kakak sepupuku sudah keluar dari rumah sakit. Keadaannya sudah jauh lebih baik. Dia sudah bisa tersenyum dan tertawa lagi seperti biasa. Itu amat melegakan bagiku. Aku bisa kembali ngeblog dengan lancar seperti semula. Terima kasih bagi semua yang sudah mau membaca dan mengomentari cerita yang ku muat kemarin. Thank you...

Belakangan, kepalaku pusing akibat banyaknya hal yang terjadi di sekitarku. Kakak sepupuku kecelakaan, eyangku masuk rumah sakit, mbak ayu sepupuku yang sedang ribut dengan ayahnya, sampai seorang temanku yang ingin bunuh diri karena stres. Akan kuceritakan satu persatu sekarang.

Tentang kakak sepupuku yang kecelakaan itu sudah pernah kuceritakan bukan?
Selama dia ada di rumah sakit, aku jarang sekali melihat pacarnya. Pacarnya hanya datang waktu akhir minggu saja. Aku pribadi sih tidak mempermasalahkan hal itu, tapi beberapa tante dan budeku sibuk memprotes tentang hal itu. Dan sekali lagi, aku tidak mau ikut campur soal itu.

Kedua, eyangku masuk rumah sakit karena DBD di waktu yang hampir bersamaan. Ini spontan memecah perhatian keluarga besarku.

Belum lagi soal mbak ayu.
Mbak ayu itu sepupu yang berbeda 8 tahun denganku. Dia berencana menikah dengan pacarnya pertengahan tahun ini. Tapi ada satu masalah. Ayah mbak ayu adalah seorang duda, dan berencana menikah lagi tahun ini.
Ayah dan anak ini ribut soal tanggal pernikahan. Tidak ada yang mau mengalah. Keduanya sama-sama ngotot. Dan ini membuat banyak orang pusing.

Terakhir, tentang seorang temanku yang ingin bunuh diri. Kemarin dia mengajakku chatting via YM semalaman. Ya ampun, setelah mendengar ceritanya secara langsung aku jadi takut kalau mimpiku jadi nyata.

Aku punya keistimewaan sendiri. Aku ini jarang sekali bermimpi saat tidur. Saat aku tidur, sama sekali tidak bermimpi. Dan seringkali rasanya aku baru memejamkan mata beberapa menit, tapi ternyata sudah pagi.

Dan kalau tiba-tiba aku bermimpi, itu tandanya akan ada sesuatu yang terjadi. Karena hampir semua mimpiku itu selalu jadi kenyataan. Aneh? Atau terdengar seperti karangan? Tapi ini nyata. Mimpiku itu akan jadi nyata dalam jangka waktu yang berbeda. Hampir semua sepupuku punya kemampuan istimewa, namun berbeda-beda. Hal ini juga yang membuat aku jadi seorang penderita insomnia akut.

Kadang aku takut memimpikan sesuatu yang buruk. Dan kalau sudah bermimpi tentang sesuatu yang buruk itu seringkali aku jadi susah tidur karena takut. Dan kebiasaan itu terbawa sampai sekarang.

Dua hari yang lalu aku bermimpi kalau temanku itu meninggal karena bunuh diri. Dan aku jadi sulit tidur.

Banyak orang yang bilang kalau mimpi itu cuma bunga tidur. Dulu aku menanggapnya begitu. Tapi, hampir semua mimpiku itu selalu jadi kenyataan. Dan aku selalu memimpikan hal buruk yang terjadi.
Aku pernah berharap tidak punya kemampuan seperti ini. Aku juga sering memperingati siapapun yang muncul dalam mimpiku. Namun seringkali itu dianggap omong kosong. Kecuali eyang kakungku.

Dulu aku pernah bercerita pada eyangku tentang ini. Kalian tahu apa yang dia bilang?
"Kalau itu memang sudah waktunya yangkung pasti pergi. Kamu cuma mendapat gambaran apa yang akan terjadi. Dan anggap itu jadi peringatan. Anggap itu anugrah."

Apa ini anungrah?
Tapi aku takut...

10 Response to "Bunga Tidur?"

narti Says:

semoga teman yg hadir dalam mimpi baik2 aja, tidak melakukan bunuh diri.
ihhh serem dengernya...

sda Says:

mungkin itu memang kelebihanmu Yunna!

imelda Says:

coba nulis komentar dulu bisa ngga ya?

imelda Says:

asyik...bisa. soalnya di beberapa blogspot tidak bisa.

Soal mimpi, mungkin itu hanya sebagai peringatan. Ajak temanmu bicara dan coba cegah spy dia tidak bunuh diri. Kalaupun sampai dia bunuh diri, bukan salah kamu. Sama sekali bukan. Meskipun berat, coba dilatih untuk hal-hal yang baik.

EM

catatan kecilku Says:

Syukurlah jika kakak sepupunya udah sehat kembali.

the other Says:

Wah.. andai aku yg mengalami sptmu pasti aku kepikiran juga.
Tapi sebaiknya emang memberi dorongan moril kepada temanmu utk bisa bangkit lagi, karena bunuh diri tak akan menyelesaikan masalah.

dunia kecil indi Says:

sebelumnya, aku ikut prihatin dengan hal2 yang terjadi belakangan ya, yunna. smile :)
wah, aku menemukan kesamaan dengan kamu.. aku sering mimpi berulang, bersambung, lalu jadi nyata. anehnya, biasanya tentang hal buruk. aku sempat bicara soal ini dengan ortu dan ray, tapi mereka menganggap itu cuma sugestiku saja. katanya, terkadang Tuhan memberi pentunjuk pada umatnya lewat mimpi, tapi itu cuma sebagian kecil. jadi aku gak perlu khawatir kalau itu nyata. toh, aku gak tau apa kelanjutan dari peristiwa tsb.

contohnya begini, kemarin, ray mau kerja di spore. aku larang dia sampai habis2an, aku bilang aku mimpi berulang selama 1 minggu kalau ray nanti akan kehilangan uang dan kami akan ada halangan komunikasi.
ternyata terjadi! apa aku sedih? yup&merasa menyesal juga karena gak bisa larang ray lebih keras. tapi kamu tahu, beberapa lama kemudian keadaan membaik, malah rejeki kami tergantikan dengan yg lebih besar dibanding dengan kehilangan di spore.
:) Tuhan gak kasih tau aku soal itu lewat mimpi. jadi aku yakin, meski jadi kenyataan, pasti ada "rahasia" lain yg bisa bikin kita bilang, "ah, ternyata semua baik2 aja" :)

nb. maaf ya komentarku panjang. cuma mau share :)

Rela Rahmah Says:

itu kelebihan, ga tiap orang punya kelebihan ky gitu.. mungkin bisa bermanfaat kan.. :)

Yulia Rahmawati Says:

semoga itu anugrah
:D
dan semoga semuanya cepat kembali normal
:D

Lily Simangunsong Says:

hidup dan semua yang terjadi dalam adalah anugrah... tetap bersyukur dan kerjakan dengan sebaik2nya....:D